SWOT Analysis Last updated: 2024-09-06 18:43:14

Pengambilan Keputusan 466 views 0 downloads

Memahami dan Menggunakan Framework Untuk Pengambilan Keputusan yang Efektif

Pendahuluan

Analisis SWOT adalah alat manajemen strategis yang digunakan untuk mengevaluasi faktor internal dan eksternal yang dapat memengaruhi kinerja suatu organisasi. Singkatan SWOT sendiri mengacu pada kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats). Dengan memahami elemen-elemen ini, organisasi dapat merumuskan strategi yang lebih cerdas dan adaptif.

Cara Menggunakan

Untuk memulai melakukan analisis SWOT dengan mudah, ikuti langkah-langkah di bawah ini:

  1. Kumpulkan Informasi: Kumpulkan data dan informasi tentang bisnis, proyek, atau situasi saat ini (misalnya, penilaian internal, riset pasar, & analisis pesaing).
  2. Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan: Identifikasi kekuatan dan kelemahan internal Anda. Ini adalah aspek yang dapat Anda kendalikan dan dapat Anda kerjakan untuk meningkatkan posisi Anda.
  3. Identifikasi Peluang dan Ancaman: Identifikasi peluang dan ancaman eksternal yang dapat memengaruhi tujuan Anda. Ini adalah faktor yang tidak dapat Anda kendalikan, tetapi Anda dapat mempersiapkan diri atau memanfaatkannya.
  4. Gabungkan Wawasan: Periksa hubungan antara faktor internal dan faktor eksternal Anda. Sebagai contoh, bagaimana Anda dapat menggunakan kekuatan Anda untuk memanfaatkan peluang, atau bagaimana Anda dapat mengatasi kelemahan untuk mengurangi ancaman?
  5. Buat Strategi: Berdasarkan analisis Anda, kembangkan strategi yang menggunakan kekuatan Anda untuk memanfaatkan peluang, mengatasi kelemahan untuk meminimalkan ancaman, dan sebagainya.
  6. Prioritaskan dan Ambil Tindakan: Urutkan faktor dalam setiap kategori berdasarkan penting dan dampaknya. Fokus pada yang paling kritis saat mengembangkan strategi Anda.

Proses identifikasi kekuatan dan kelemahan, serta peluang dan ancaman dapat dilakukan dengan proses sebagai berikut:

1. Identifikasi Kekuatan (Strengths):

  • Identifikasi semua faktor internal yang dapat memberikan keunggulan kompetitif.
  • Contoh: Keahlian karyawan yang tinggi dan merek yang kuat.

2. Analisis Kelemahan (Weaknesses):

  • Lakukan evaluasi aspek internal yang dapat membatasi kinerja atau usaha.
  • Contoh: Proses produksi yang lambat atau kurangnya keahlian tertentu.

3. Pencarian Peluang (Opportunities):

  • Identifikasi faktor eksternal yang dapat dimanfaatkan.
  • Contoh: Pasar yang berkembang pesat atau perubahan tren konsumen.

4. Identifikasi Ancaman (Threats):

  • Lakukan evaluasi faktor eksternal yang dapat merugikan organisasi.
  • Contoh: Persaingan yang intensif atau perubahan regulasi.

5. Pembuatan Matriks SWOT:

  • Susunlah hasil analisis dalam matriks untuk memvisualisasikan posisi organisasi dengan membuat 4 kotak persegi dengan layout seperti di bawah ini:

Analisis SWOT Solugram.com

Gambar: Wikipedia

Contoh Kasus

Perusahaan ABC, dihadapkan pada pasar yang semakin kompetitif. Mereka menggunakan Analisis SWOT untuk membimbing strategi mereka menghadapi perubahan tersebut. Dengan mengidentifikasi kekuatan seperti tim manajemen yang berpengalaman dan peluang dalam ekspansi global, mereka dapat merancang strategi pemasaran yang fokus pada keunggulan produk dan penetrasi pasar internasional. Selain itu perusahaan juga berusaha mengatasi kelemahan yang selama ini menghambat kinerja dan mengatasi ancaman yang dapat mengganggu jalannya proses bisnis perusahaan.

Praktik

Mari kita terapkan Analisis SWOT pada bisnis kecil di sektor ritel. Andaikan Anda seorang pemilik toko sembako beras yang ingin menevaluasi kinerja Anda dengan melihat 4 aspek yang terdiri atas faktor internal dan eksternal, pada aspek kekuatan/kelebihan toko, kelemahan toko, potensi peluang pengembangan usaha toko, serta ancaman yang dapat menghentikan usaha toko. Berikut ini contoh identifikasi yang telah dilakukan:

1. Kekuatan:

  • Posisi toko berada di lokasi strategis.
  • Karyawan yang ramah dan berpengetahuan.

2. Kelemahan:

  • Sistem inventarisasi yang manual dan rentan terjadi kesalahan hitung.
  • Kurangnya promosi yang efektif sehingga toko kurang terkenal.

3. Peluang:

  • Pertumbuhan populasi di wilayah sekitar dimana memiliki tingkat keramaian yang tinggi dan merupakan wilayah permukiman.
  • Peluang untuk meningkatkan kehadiran online dimana mobilitas masyarakat sekitar yang tinggi sehingga perlu efisiensi waktu.

4. Ancaman:

  • Persaingan dari toko beras sejenis, dimana lokasi toko dekat dengan pasar besar.
  • Perubahan tren konsumen yang cepat dengan variasi beras yang beragam.

Setelah keempat faktor tersebut teridentifikasi, maka Anda bisa memulai membuat matriks SWOT, dan mulai memecahkan masalah yang terjadi dengan fokus pada peningkatan kekuatan serta mencoba peluang baru, dan menurunkan kelemahan toko serta menghindari ancaman yang akan terjadi.

Daftar Pustaka

  1. Kotler, P., & Armstrong, G. (2017). Principles of Marketing. Pearson.
  2. Weihrich, H. (1982). The TOWS Matrix—A Tool for Situational Analysis. Long Range Planning, 15(2), 54–66.
  3. Porter, M. E. (2008). Competitive Strategy: Techniques for Analyzing Industries and Competitors. Free Press.

SWOT Analysis Template

File PDF belum tersedia Ms. Visio & Notion Format (Subscribe now)

Temukan Model Lainnya

Ladder of inference

Pengambilan Keputusan
Hindari mengambil kesimpulan terlalu cepat. Buat keputusan berdasarkan kenyataan.

Confidence determines speed vs. quality

Pengambilan Keputusan
Tentukan trade-off antara kecepatan dan kualitas saat membuat produk.

Eisenhower Matrix

Pengambilan Keputusan
Prioritaskan tindakan dan tugas Anda berdasarkan kepentingan dan urgensi.